
Untuk meningkatkan koordinasi, pembinaan fasilitasi , advokasi dan dukungan untuk meningkatkan fungsi kinerja osyandu dan Kelurahan Siaga, maka diperlukan komitmen, kesamaan pemahaman dan kerjasama sehingga akan terjadi sinkronisasi dan kerjasama lintas sektor ditingkat Kabupaten dan kecamatan. Untuk itulah BPMD Provinsi NTT dan Badan Pemberdayaan Masyarakat Kota Kupang dengan dukungan AIPMNH Provinsi NTT melakukan Rapat Koordinasi Pokjanal Posyandu dan Kelurahan Siaga pada tanggal 24 Juni 2013 di Hotel Cahaya Bapa.
Dalam sambutan sebelum membuka rakor ini Kepala BPMK Kota Kupang Bp. F.Amaral menekankan bahwa kelurahan Siaga dan Pokjanal Posyandu merupahkan milik bersama untuk itu peran lintas sektor sangatlah penting, khususnya peran kecamatan dan puskesmas sebagai lini terdepan dalam pemberian pelayanan di masyarakat.
Ada tiga narasumber yang membawakan materi pada pertemuan ini. Materi Pertama disampaikan oleh Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Kota Kupang mengenai perkembangan kelurahan siaga berdasarkan hasil Monev yang sudah dilakukan beberapa waktu sebelumnya. Dilanjutkan dengan materi kedua yang disampaikan oleh Kasie Promkes Dinas Kesehatan Kota Kupang, Ibu Ivone tentang peran dinkes untuk mendukung kelurahan siaga dan pokjanal posyandu.
Setelah kedua materi ini Ibu Lince Bia sebagai Ketua Kelurahan Siaga Manutapen memaparkan pengalaman dalam pengelolaan kegiatan kelurahan siaga. Beberapa perkembangan positif yang terjadi setelah pelaksanaan program ini diantaranya adalah : Meningkatnya partisipasi masyarakat di posyandu, RT/RW/TOMAS berpartisipasi aktif dalam menangani masalah kesehatan ibu dan anak (perhatian, dana), Tersedianya dana dasolin dalam masyarakat untuk membantu ibu hamil dan bersalin.,Meningkatnya kunjungan ibu hamil yang melakukan pemeriksaan kehamilan di fasilitas kesehatan.,Terjalinnya kemitraan antara dukun berslin, kader posyandu dan bidan dalam menangani persalinan ,terbentuknya satu posyandu bayi/balita sebagai bentuk partisipasi masyarakat siaga., terbentuknya suatu jejaring yang baik dalam membantu ibu hamil, bersalin (data, dana, transportasi, calon pendonor).
Setelah pemaparan narasumber dilakukan diskusi kelompok mengenai peran yang sudah dilakukan oleh masing – masing sektor dalam memberikan dukungan bagi kelurahan siaga dan posyandu di Kota Kupang. Rakor ini diakhiri dengan pembahasan rekomendasi yang diharapkan akan ditindaklanjuti oleh para perserta. Rekomendasi pertemuan ini adalah sebagai berikut :
Rekomendasi Untuk Kecamatan
- Rapat Koordinasi dengan Lurah untuk mengetahui Perkembangan dari masing – masing kelurahan Siaga dan Kegiatan dari Pokja Posyandu
- Kesepakatan Jadwal rapat Koordinasi ( Triwulan )
- Kunjungan secara berkala ( terjadwal ) ke Kelurahan untuk memberikan Motivasi
- Bentuk Forum Kelurahan Siaga tingkat Kecamatan
Rekomendasi Untuk Puskesmas
- Kepala Puskesmas memastikan petugas kesehatan selalu hadir di posyandu dan melaksanakan 5 kegiatan utama khususnya KIA & KB (bila sarana prasarana memadai)
- Petugas kesehatan sebagai pembina posyandu memberikan bimbingan terhadap kader tentang teknis pelaksanaan posyandu (5 meja) beserta pencatatan /pelaporan
- Mencari penganggaran pihak ketiga ( Swasta / CSR dan kerjasama lintas sektor